Setelah sebelumnya AL dengan pasukan Kopaska-nya yg mendapatkan kesempatan untuk mengenakan Uniform terbaru berwarna doreng modern kecoklatan mirip doreng-doreng punya tentara Amerika, sekarang saatnya AD yg mendapat kesempatan untuk mengganti seragam lama mereka menjadi seragam baru yg memiliki doreng sama persis dengan doreng milik Kopaska, hanya saja berbeda warnanya, Kopaska berwarna coklat sedangkan AD masih tetap menggunakan warna khas mereka yaitu hijau.
Kopaska AL |
Brigif Linud 17 Kostrad lah yg mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Battle Dress Uniform (BDU) terbaru. Warna hijau dari Pakaian Dinas Lapangan (PDL) ini lebih menyatu dengan alam, sehingga memaksimalkan kamuflase pasukan. Motif bercak lorengnya pun lebih halus karena menggunakan pixel/digital effect. Code dress dan atribut diperbaiki agar penampilannya lagi dan lagi bisa mendekati model US Army yg sudah terlihat trendy.
Mayor Agus dengan seragam barunya |
PDL yang baru ini terlihat lebih trendy dan modis. Jika pasukan Indonesia berbaris atau defile memang tidak terlihat ada yang aneh dengan mereka. Namun jika pasukan TNI digabungkan dengan pasukan negara lain, terutama pasukan negara maju, maka loreng/PDL pasukan TNI terlihat sedikit “jadul”, alias jaman dulu. Rasa gagah dan nyaman dengan pakaian dinas diharapkan akan menambah percaya diri pasukan dalam menjalankan setiap kegiatan/operasi mereka.
Selain BDU/PDL, kelengkapan pasukan juga disempurnakan seperti: ransel tempur, sepatu, decker pelindung lutut, sarung tangan, sarung senjata, perlengkapan minum, komunikasi dan lain sebagainya. Melihat ini semua, tentara kita akan mirip dengan pasukan Amerika ketika melakukan operasi Iraqi Freedom dan negara tetangga setidaknya tidak akan memandang kita sebelah mata, hal kecil memang, tapi cukup meningkatkan reputasi militer kita.
perlengkapan baru |
Diharapkan BDU dan perbaikan kelengkapan Linud 17 Kostrad ini, segera merata kepada satuan satuan lain. Untuk mengemat biaya, pergantian perlengkapan ini diharapkan dilakukan saat jatuh tempo pemberian seragam dan kelengkapan baru pasukan. Setidaknya kalo militer kita masih belum sanggup untuk mengganti seragamnya, minimal militer kita sudah bisa mengganti perlengkapan yg melekat dibadan dulu lah.
Yang belum diketahui adalah, apakah Battle Dress Uniform (BDU) terbaru ini akan digunakan oleh seluruh pasukan TNI atau per-angkatan. Sebagian tentara asing telah mengubah PDL mereka berdasarkan Angkatan: Darat, Laut dan Udara. (JM)